Membangun merek dapat dilakukan dengan :
- Bergabung dan berpartisipasi dalam organisasi masyarakat dan profesional
- Menciptakan daya tarik untuk media
- Tetap berkomunikasi atau selalu meningkatkan hubungan baik dengan teman lama, keluarga, dan rekan bisnis.
“Tanpa memandang usia, terlepas dari
posisi dan apa pun bisnis kita, kita semua perlu memahami pentingnya
merek. Anda adalah CEO dari perusahaan anda sendiri yaitu “Aku.Inc”.
Personal Branding menjadi penting karena saat ini merek anda memiliki lebih banyak peluang untuk berkembang.
Branding bukan tindakan
komunikasi yang dirancang untuk menipu orang lain atau pen-citraan yang
bersifat kamuflase sehingga dari luar tampak baik sedangkan di dalamnya
ternyata amburadul. Branding adalah serangkaian tindakan yang
keluar dari kejujuran keikhlasan kebenaran serta sifat selalu menjaga
amanah yang menjadi perilaku sehari-hari.
Kuncinya adalah jika anda ingin merek
anda menjadi merek sejati maka jadikanlah diri anda cerminan dari
kejujuran kepercayaan dan kebaikan, Langkah pertama dalam meningkatkan personal branding adalah mengetahui bagaimana orang lain memandang anda.
Tentukan kekuatan personal branding
anda sendiri seperti : Selalu menghargai kejujuran, kreatif, senang
bekerja, dapat dipercaya, rendah hati, sopan, selalu menjaga perasaan
orang lain, dan yang paling penting adalah selalu melakukan hal hal yang
baik dan benar.
Cara Membangun Merek Anda
Kita harus mengetahui siapa diri kita sebenarnya.
Pertama, nilailah diri kita sendiri. Apa
nilai nilai paling berharga yang kita miliki yang kita anggap paling
penting? Pertimbangkan nilai nilai tersebut dengan hati hati karena
nilai itu akan membentuk dasar atau jantung merek kita.
Cara mengetahui apakah nilai tersebut
sudah benar-benar ada dalam diri kita adalah dengan menanyakan kepada
teman teman kita “apa yang terlintas dalam pikiran anda ketika anda
memikirkan tentang diri saya?”
Jika tidak sesuai, maka tanyakan pada diri anda apa yang dapat anda lakukan untuk mengubah persepsi tersebut.
Langkah kedua adalah meninjau citra
pribadi kita berkaitan dengan tempat kerja. Pakaian mungkin tidak bisa
menyembunyikan sifat dan karakter seseorang, tapi suka atau tidak suka
pakaian membuat pernyataan visual tentang siapa diri kita.
Apakah anda berpakaian rapi untuk
pekerjaan yang anda miliki atau pekerjaan yang anda inginkan? Bagaimana
anda merawat diri? Bagaimana bahasa tubuh anda ketika berbicara dengan
rekan kerja atau atasan? Apakah anda selalu siap untuk rapat? Jika
seorang rekan meminta sesuatu apakah anda bisa mencari atau mengakses
nya dengan cepat? Bagaimana anda melayani kolega Anda dan pelanggan
perusahaan anda ketika mereka mengajukan permintaan kepada anda? Apakah
anda menjawab telepon dengan sopan? Bagaimana etiket menulis email anda?
Apakah ruang kerja dan desktop komputer anda ter organisasi sehingga
anda bisa mendapatkan data dengan cepat dan efisien? Apa kesan pertama
yang muncul di benak tamu ketika pertama kali berkunjung ke kantor anda?
Apakah anda selalu dapat meningkatkan kecepatan dan ketrampilan yang
anda butuhkan untuk berprestasi di pekerjaan anda? Apakah anda mengambil
keuntungan dari semua pelatihan yang ditawarkan?
Strategi pemasaran agar menjadi merek dunia :
Branding
Branding adalah sebuah elemen
kunci dari strategi pemasaran perusahaan. Merek yang kuat membantu
membangun identitas perusahaan di pasar, dan mengembangkan waralaba
pelanggan yang solid. Apabila kita ingin produk kita masuk ke
pasar internasional, maka produk tersebut harus memiliki brand yang
kuat, mudah diucapkan, mudah diingat, dan mudah dilihat. Kita juga harus
mengintegrasikan nya ke dalam pasar domestik dan internasional.
Contoh : merek lampu Osram. Perusahaan
yang dimiliki Siemens AG ini namanya diambil dari nama mineral Osmium
dan Wolfram (bahan dasar pembuatan lampu). Namun di Polandia Osram
artinya “saya akan membuang hajat di tubuh anda”. Apa jadinya kalau anda
masuk ke supermarket polandia dan berkata “Saya mau Osram”.
Sebaliknya, menggunakan merek yang
berbeda dapat mengangkat budaya lokal sehingga merek cepat di respons
oleh pasar lokal. Beberapa perusahaan seperti P&G menggunakan nama
merek domestik yang kuat di pasar internasional sebagai strategi.
Akibatnya P&G terus memperluas mereknya.
Berdasarkan hasil beberapa studi
mengenai merek internasional, arsitektur merek internasional pada suatu
perusahaan dapat dikategorikan berdasarkan tiga dimensi kunci :
- Tingkat merek dalam perusahaan
- Tingkat merek dalam lingkup geografis (Yaitu jumlah negara tempat merek dipasarkan)
- Tingkat merek dalam lini produk (Yaitu jumlah produk yang digunakan dalam merek tersebut).
Ketiga dimensi tersebut memberikan dasar untuk mendefinisikan peran masing masing merek yaitu :
Strategi merek dengan menggunakan produk dominan
Perusahaan P&G menggunakan strategi produk dominan yang diberi merek Camay dan Pampers.
Strategi Branding Hybrid
Sejumlah perusahaan memiliki struktur merek hybrid,
yaitu kombinasi antara merek perusahaan dan merek produk. Coca-Cola
misalnya, menggunakan nama Coca-Cola di seluruh dunia, dengan berbagai
varian produk.
Perluasan merek ke seluruh negara
membuat brand-brand mengalami perubahan yang disesuaikan dengan budaya
dan karakteristik penduduk setempat.
- Teru Egawa
Komentar
Posting Komentar