Maraknya ojek dan taxi online sudah cukup membutuhkan bahwa pasar membutuhkan "sesuatu" yang praktis, mudah dan cepat. Tentunya faktor "aman" juga menjadi pertimbangan selanjutnya, dan ketiak faktor "aman" telah terpenuhi dan terbukti, maka layanan online tersebut langsung "boom" dan luar biasa. Hal ini sudah membuktikan bahwa kita telah masuk globalisasi dengan cara digitalisasi bisnis.
Masihkah teman-teman UMKM akan menyangkal kehadiran teknologi digital smart phone yang pada akhirnya sudah bisa menggantikan tugas-tugas yang semestinya dikerjakan oleh lebih banyak orang ? Masihkah teman-teman akan bertahan dengan bisnis yang konvensional ketika di bidanb usahanya sudah ada pesaing yang menggunakan applikasi pintar untuk memenangkan persaingan ?
Sudah Saatnya UMKM Melek Teknologi
Sebenarnya ada suatu pertentangan fakta ketika UMKM mengeluh mengenai pemasaran sementara sudah banyak applikasi eCommerce yang praktis bisa diakses melalui smartphone yang mereka pegang setiap hari. Hal ini pula yang kami alami ketika sosialisasi GetAsean.Com yang sejatinya untuk membantu UMKM untuk mempromosikan dan memasarkan produk mereka secara digital. Bagaimana tidak ? Banyak UMKM tidak tertarik bukan karena hal apa, melainkan karena mereka tidak akrab dengan internet.
Globaliasi adalah digitalisasi, hal ini perlu dipahamkan benar-benar kepada teman-teman UMKM bahwa mereka juga harus mengikuti perkembangan teknologi saat ini. Banyak eCommerce dibangun untuk memudahkan mereka mempromosikan dan menjual produk mereka, tetapi banyak yang belum memanfaatkannya. Lebih banyak alasannya lagi, yang mengatakan bahwa online shop tidak aman padahal mereka tidak pernah belanja online. HeHe
Pada saatnya nanti mungkin teman-teman UMKM tidak harus mengikuti pelatihan dan workshop di luar kota, melainkan cukup melihat dan mendengarkan pelatihan lewat smartphone melalui eLearning. Itulah yang sedang kami tuju saat ini. Kami sedang mempersiapkan team pembuat video edukasi agar nantinya kami bisa membangun sebuah eLearning yang bisa dinikmati oleh masyararakat lebih luas lagi.
Pada saatnya nanti, teman-teman UMKM ketika pameran sudah tidak harus angkut-angkut barang dan "ronda" menjaga barang pajangannya. Ke depan kami pun ingin membangun "virtual exhibition" agar pameran bisa dinikmati lebih banyak orang dengan cara lebih praktir dengan applikasi tour de pameran di smart phone.
Semuanya akan menjadi serba praktis dan cepat, karena inilah wujud dari globalisasi tersebut yang mau tidak mau harus disikapi dengan bijaksana oleh semua pihak sebagai sebuah tantangan yang harus dijawab dengan cerdas.
Masihkan kita mau tinggal dalam tempurung ?
Komentar
Posting Komentar