Orang Sukses Adalah Orang Yang Mau Terus Belajar

Maju bersama Kadin Jateng

Semakin kritis dan esensial pertanyaan dari teman-teman UMKM, hal ini yang membuat saya senang menghadapinya meskipun kadang banyak pertanyaan yang sulit saya jawab saat ini. Salah satu pertanyaan dari mereka adalah "kriteria orang yang sukses", yang sering terlontar dari mereka yang tentunya jawaban yang akan keluar dari mulut saya akan menjadi acuan mereka untuk menata diri dan usahanya.

Sebuah pertanyaan yang jika kita dalami maksudnya, membuat saya berdiri di antara pertaruhan yang mendebarkan, karena jika saya jawab dengan salah maka seolah saya menjerumuskan mereka dengan tujuan yang salah. Jawaban yang benar pun sifatnya sangat relatif.

Akhirnya saya jawab pertanyaan itu sebagai berikut, semua dalam konteks agar para binaan kami selalu merasa termotivasi dan terus berkembang:

1. Sukses adalah proses, dan bersifat dinamis. Jika kita mencontohkan sukses itu dengan sebuah sosok "orang sukses" maka sebenarnya kita memberikan contoh statis, karena seharusnya yang kita contohkan adalah rangkaian upaya bagaimana dia mencapai level tersebut. "Orang sukses" tersebut senantiasa harus bergerak maju, tetap berkembang dan lebih baik dari saat dia dicontohkan.
2. Sukses bukanlah tujuan akhir dari suatu perjalanan, karena sukses tidak ada akhirnya. Karena sukses senantiasa bergerak beriringan dengan waktu, maka sukses tidak mengenal kata akhir. Perjalanan menjadi lebih baik, lebih baik dan lebih baik lagi merupakan rangkaian perjalanan yang saat panjang. Anda tidak perlu melihat tujuan yang sangat panjang tersebut, cukup ketika hari ini lebih baik dari kemarin saja.
3. Sukses bukanlah sekedar nilai nominal yang kita buat, melainkan nilai manfaat yang bisa kita berikan kepada orang lain. Banyak orang yang berhasil membukukan nominal yang luar biasa dalam perjalanan usaha dan hidupnya, namun ketika semua hasil itu tidak bermanfaat bagi orang lain dan lingkungan, maka mereka bukanlah orang sukses karena sukses bukanlah untuk diri sendiri melainkan harus berbagi dengan sesama dan lingkungan.
4. Sukses merupakan sebuah proses yang terukur dan tertata dengan baik, sehingga hal ini seharusnya bisa menjadi referensi proses bagi orang lain. Jarang sukses diperoleh dari hal yang namanya "kebetulan", karena jika hal ini terjadi maka waktu penikmatannya hanyalah sebentar, melainkan karena sebuah upaya "yang sesungguhkan" teratur dan tertata meskipun kadang kita jarang menyadarinya.
5. Sukses dimulai dari upaya pribadi untuk memperbaiki pola pikir dan sikap mental, tidak bisa dikelola secara kolektif. Sehingga upaya memotivasi kesuksesan harus fokus pada masing-masing pribadi (one-to-one motivation).
6. Sukses adalah sebuah harmonisasi nilai hidup seseorang, nilai agama dan nilai usaha. Sukses tidak bisa dilihat dari satu sisi saja, melainkan harus dilihat dari sisi-sisi yang lain. Kesuksesan di satu sisi sering tidak bisa berlangsung lama, ketika di sisi yang lain tidak demikian adanya. Seringkali orang sukses hanya dilihat dari sisi usaha (bisnis).

Ke-6 Jawaban di atas itulah jawaban saya, yang tentunya bukan sebuah fatwa atau aturan melainkan apa yang saya pikirkan saat ini. Tidak hanya mereka, kami pun selalu butuh motivasi untuk menjadi sukses dan motivasi itu ada pada ke-6 jawaban saya tersebut.

 

Semoga sharing ini bermanfaat, dan bisa menjadi wacana buat teman-teman UMKM yang lain. Orang yang sudah merasa sukses hari ini, adalah orang yang tanpa sadar menggali ketidaksuksesannya sendiri.